https://palopo.times.co.id/
Berita

Momentum Emas DADA: Saham Menuju Rp14.000, Kandidat Multibagger Baru?

Senin, 08 September 2025 - 16:01
Momentum Emas DADA: Saham Menuju Rp14.000, Kandidat Multibagger Baru? Ilustrasi - Pergerakan harga Saham DADA. (FOTO: Istimewa)

TIMES PALOPO, JAKARTA – Dunia pasar modal Indonesia sedang heboh dengan fenomena saham DADA (PT Diamond Citra Propertindo Tbk), sebuah emiten yang mencuri perhatian setelah harganya melesat secara drastis dan dipandang sebagai calon "saham multibagger" paling menjanjikan.

Dalam beberapa bulan terakhir, harga saham DADA melonjak dari sekitar Rp15 per lot menjadi Rp46 per lot pada 8 September 2025. Kenaikan spektakuler ini menunjukkan minat beli yang sangat tinggi.

Menurut para ahli, valuasi saham DADA masih sangat menarik, terutama bagi investor yang jeli.

“Dengan rasio harga terhadap nilai buku (PBV) yang sangat rendah, DADA memiliki ruang yang amat besar untuk mengalami lonjakan harga. Ini adalah kesempatan emas bagi investor ritel untuk memperoleh keuntungan besar,” tutur seorang pengamat pasar modal Devlin Gabriel, dalam keterangannya, Senin (8/9/2025).

Ia mengatakan, para pengamat menilai target harga saham DADA pasca proses backdoor listing berpotensi menembus Rp14.000 per lembar. Angka ini dinilai masih relatif “murah” jika dibandingkan dengan standar investor global yang terbiasa membayar ratusan ribu rupiah per lembar saham di bursa internasional.

Reli Fantastis dan Akumulasi Besar

Devlin mengungkapkan, hanya dalam sebulan saham DADA melonjak 425 persen, dari Rp8 menjadi Rp42 per lembar di pasar reguler. Bahkan, di pasar negosiasi, harganya sempat menyentuh Rp75 per lembar dengan antrean pembelian mencapai 7 juta lot.

“Fenomena langka ini menjadi sinyal kuat bahwa ada akumulasi masif dari investor yang sangat percaya pada prospek DADA,” ujarnya.

Momentum ini diperkuat dengan hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) pada 4 September 2025. RUPS tersebut menghasilkan keputusan penting yang memperkuat tata kelola perusahaan, membuka kemungkinan pembagian dividen, dan berpotensi besar mengeluarkan DADA dari daftar papan pemantauan khusus (TATO). Status yang lebih "bersih" ini akan meningkatkan kepercayaan pasar dan mempermudah DADA menjalin kerja sama dengan investor asing.

Saham Undervalued dengan Target Rp14.000

Secara fundamental, harga DADA saat ini dinilai masih jauh di bawah nilai wajarnya. Posisinya yang masih di bawah harga IPO dan jauh di bawah nilai buku (PBV) menunjukkan potensi kenaikan yang sangat besar. Rencana konsolidasi laporan keuangan induk diperkirakan akan semakin memperkuat kinerja finansial perusahaan dan meningkatkan valuasi.

“Kami meyakini DADA sedang berada di titik emas untuk berkembang dan menarik minat investor, baik dari dalam maupun luar negeri. Lonjakan harga ini masih akan berlanjut, dan target harga Rp14.000 per lembar adalah sesuatu yang sangat realistis,” ungkap salah satu sumber pasar yang optimistis.

Bukti Nyata: Mengikuti Jejak Emiten Sukses

Sejarah pasar modal menunjukkan bahwa backdoor listing sering kali menghasilkan kinerja positif. Contoh sukses seperti PANI dan KARW membuktikan bahwa strategi ini mampu mengantarkan emiten ke level yang lebih tinggi.

Devlin menambahkan, jika DADA berhasil mencapai target tersebut, emiten ini berpotensi menjadi "the next DCII", sebuah saham yang juga pernah mencetak rekor kenaikan fenomenal di Bursa Efek Indonesia.

Dengan kombinasi lonjakan harga, fundamental yang masih murah, dan langkah korporasi yang strategis, DADA muncul sebagai kandidat kuat saham multibagger di bursa.

“Bagi investor yang mencari keuntungan jangka panjang, DADA adalah momentum yang tidak boleh dilewatkan,” tandasnya. (*)

Pewarta : Hendarmono Al Sidarto
Editor : Hendarmono Al Sidarto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Palopo just now

Welcome to TIMES Palopo

TIMES Palopo is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.